Advanced MySQL Query: Subquery, UNION, dan Stored Procedure

Kalau kamu sudah familiar dengan perintah dasar seperti SELECT, INSERT, UPDATE, dan DELETE di MySQL, saatnya naik ke level berikutnya! 🚀 Dalam pengembangan aplikasi nyata, kita sering memerlukan query yang lebih kompleks — seperti subquery, UNION, dan stored procedure. Tiga fitur ini membuat MySQL semakin kuat dan fleksibel dalam menangani data dalam skala besar maupun operasi logika yang kompleks 💡.

Artikel ini akan membahas konsep lanjutan tersebut lengkap dengan contoh dan penjelasan agar kamu bisa langsung praktik dan memahami bagaimana cara menggunakannya secara efektif.

1. Mengenal Subquery di MySQL

Pengertian Subquery

Subquery adalah query di dalam query lain 🧠. Biasanya digunakan untuk mengambil hasil dari satu query yang kemudian menjadi input bagi query utama. Subquery sering digunakan pada klausa WHERE, FROM, atau SELECT.

Contoh Subquery di WHERE

SELECT nama, kota FROM pelanggan WHERE id_pelanggan IN ( SELECT id_pelanggan FROM pesanan WHERE total > 1000000 );

Query di atas mencari nama pelanggan yang memiliki pesanan dengan total lebih dari 1 juta 💰.

Contoh Subquery di SELECT

SELECT nama, (SELECT COUNT(*) FROM pesanan WHERE pesanan.id_pelanggan = pelanggan.id_pelanggan) AS jumlah_pesanan FROM pelanggan;

Query ini menampilkan jumlah pesanan untuk setiap pelanggan secara otomatis 🔍.

2. Jenis-Jenis Subquery

Subquery Berdasarkan Letak

📍 Subquery di WHERE → Umum digunakan untuk filter data.
📍 Subquery di FROM → Digunakan sebagai tabel virtual.
📍 Subquery di SELECT → Untuk menghitung nilai tambahan per baris.

Subquery Berdasarkan Hasil

🔸 Single-row Subquery → Mengembalikan satu nilai saja.
🔸 Multi-row Subquery → Mengembalikan beberapa nilai (menggunakan IN atau ANY).
🔸 Correlated Subquery → Bergantung pada baris dari query utama.

3. UNION di MySQL

Pengertian UNION

UNION digunakan untuk menggabungkan hasil dari dua atau lebih query yang memiliki struktur kolom yang sama. UNION tidak menampilkan duplikat, sedangkan UNION ALL menampilkan semua hasil termasuk duplikat 🔄.

Contoh Penggunaan UNION

SELECT nama, kota FROM pelanggan_jakarta UNION SELECT nama, kota FROM pelanggan_bandung;

Query di atas menggabungkan data pelanggan dari dua tabel berbeda tanpa menampilkan duplikat.

Contoh UNION ALL

SELECT nama, kota FROM pelanggan_jakarta UNION ALL SELECT nama, kota FROM pelanggan_bandung;

Dengan UNION ALL, semua data akan ditampilkan, termasuk jika ada nama pelanggan yang sama 🧩.

4. Perbedaan UNION dan JOIN

Penjelasan Singkat

❗ Banyak yang masih bingung antara UNION dan JOIN. Keduanya memang menggabungkan data, tapi caranya berbeda:

Aspek	UNION	JOIN
Tujuan	Menggabungkan baris (vertikal)	Menggabungkan kolom (horizontal)
Syarat	Jumlah dan tipe kolom harus sama	Harus ada kolom penghubung
Duplikat	Diabaikan (kecuali UNION ALL)	Tidak relevan

5. Stored Procedure di MySQL

Pengertian

Stored Procedure adalah kumpulan query SQL yang disimpan dan bisa dijalankan berulang kali. Fungsinya mirip seperti fungsi dalam pemrograman 💡. Stored procedure membantu mengurangi pengulangan kode dan meningkatkan keamanan serta performa.

Contoh Membuat Stored Procedure

DELIMITER // CREATE PROCEDURE TampilkanPelanggan() BEGIN SELECT * FROM pelanggan; END // DELIMITER ;

Menjalankan Stored Procedure

CALL TampilkanPelanggan();

Stored Procedure dengan Parameter

DELIMITER // CREATE PROCEDURE CariPelanggan(IN kota_param VARCHAR(50)) BEGIN SELECT * FROM pelanggan WHERE kota = kota_param; END // DELIMITER ;

Lalu jalankan dengan:

CALL CariPelanggan('Jakarta');

Dengan stored procedure, kamu bisa memanggil query kompleks hanya dengan satu perintah saja 🎯.

6. Keuntungan Menggunakan Stored Procedure

⚡ Efisiensi – Tidak perlu menulis ulang query berulang kali.
🛡️ Keamanan – Logika bisnis disimpan di sisi server.
📈 Performa – Eksekusi lebih cepat karena query sudah dikompilasi.
🔄 Reusability – Dapat dipanggil dari berbagai aplikasi.

7. Kombinasi Subquery, UNION, dan Stored Procedure

Ketiga fitur ini bisa digunakan bersama untuk membuat sistem database yang efisien dan fleksibel 🔧. Contoh berikut menggabungkan subquery dan UNION dalam satu stored procedure:

DELIMITER // CREATE PROCEDURE LaporanPelanggan() BEGIN SELECT nama, total_pesanan FROM ( SELECT nama, SUM(total) AS total_pesanan FROM pesanan GROUP BY nama ) AS ringkasan UNION SELECT 'Total Keseluruhan', SUM(total) FROM pesanan; END // DELIMITER ;

Stored procedure di atas menampilkan daftar pelanggan beserta total pesanan mereka, dan juga baris total keseluruhan pesanan 💰.

8. Tips Optimasi Query Lanjutan

🧩 Gunakan EXPLAIN untuk menganalisis performa query.
⚙️ Tambahkan index pada kolom yang sering digunakan dalam WHERE atau JOIN.
🧠 Hindari subquery bersarang terlalu dalam, gunakan JOIN jika memungkinkan.
📦 Simpan logika kompleks dalam stored procedure untuk efisiensi.

FAQ (13 Pertanyaan Umum Tentang Query Lanjutan MySQL)

Apa itu subquery? Query yang ada di dalam query lain, digunakan untuk mengambil hasil tambahan.
Kapan menggunakan subquery? Saat perlu filter berdasarkan hasil query lain.
Apakah subquery lebih lambat dari JOIN? Kadang iya, tergantung struktur data dan index.
Apa perbedaan UNION dan UNION ALL? UNION menghapus duplikat, UNION ALL tidak.
Apakah bisa menggabungkan tabel berbeda kolom dengan UNION? Tidak, struktur kolom harus sama.
Untuk apa stored procedure digunakan? Untuk menyimpan query kompleks agar bisa digunakan berulang kali.
Apa keunggulan stored procedure? Lebih efisien, aman, dan cepat dieksekusi.
Bisakah stored procedure memiliki parameter? Bisa, baik input (IN) maupun output (OUT).
Apakah stored procedure bisa memanggil subquery? Ya, bisa digunakan bersama-sama.
Apakah stored procedure sama dengan trigger? Tidak. Trigger berjalan otomatis, sedangkan procedure dipanggil manual.
Bagaimana cara debug stored procedure? Gunakan SHOW ERRORS dan SELECT untuk menampilkan logika.
Apakah MySQL mendukung recursive procedure? Ya, tapi perlu hati-hati agar tidak loop tanpa batas.
Bagaimana cara menghapus stored procedure? Gunakan DROP PROCEDURE nama_procedure;

Kesimpulan

Subquery, UNION, dan Stored Procedure adalah tiga fitur lanjutan MySQL yang sangat berguna untuk mengelola dan menganalisis data dengan cara yang lebih canggih dan efisien 💪. Dengan memahami konsep ini, kamu bisa membangun sistem database yang lebih cepat, aman, dan mudah dikelola. Gunakan fitur-fitur ini secara bijak sesuai kebutuhan aplikasi kamu ⚙️.